Seul
Bi berjalan sambil menggoyangkan badannya sendiri karena asik mendengarkan
Mp3nya. Dia sedang pergi ke sekolah. Seperti biasa, Tae mengikuti dari
belakang.
Tae
sesekali tersenyum dan sesekali menggelangkan kepalanya.
Tae
: “Itu anak, tidak punya urat malu kali ya”
Seul
Bi berhenti ketika melihat di dekat lampu lalu lintas ada kakak kelas yang dia
kenal kemarin, Min Yoongi, Seul Bi tersenyum senang lalu berlari kencang menuju
ke arahnya. Tae yang melihatnya bingung, lalu ikut berlari kecil.
Seul
Bi menepuk tas Min Yoongi yang sedang menunggu lampu hijau untuk pejalan kaki.
Min Yoongi menengok ke arah belakang, lalu melihat Seul Bi yang sudah
melambaikan tangan sambil tertawa.
Min
Yoongi : “Seul Bi? hai!” Min yoongi membalas lambaian tangan Seul Bi.
Seul
Bi : “Hai kak ! kita bertemu lagi“ Seul
bi tampak senang sekali.
Tae
yang melihat dari jauh, lalu bersembunyi di belakang pohon yang kebetulan ada
di daerah situ.
Min
Yoongi : “Iyaa nih, jodoh kali”
Seul
Bi tertawa mendengarnya lalu memukul lengan Min Yoongi itu.
Seul
Bi : “Hahahah kakak ini”
Min
Yoongi : “Hya panggil aku, dengan Kak Yoong saja, bagaimana?”
Seul
Bi : “Kak Yoong uhhhhhh”
Min
Yoongi : “Iyaa lucu kan?”
Seul
Bi tertawa lagi.
Tae
yang melihatnya aneh.
Tae
: “Apa yang lucu coba?”
Min
Yoongi : “Iyaaaaa Seul Bi-ah panggil itu saja yak, wkwk, eh sudah hijau ayo
jalan”
Seul
Bi dan Min Yoongi berjalan bersama menyebrangi jalanan itu. Tae menyusul mereka
sambil lari-lari.
Min
Yoongi dan Seul Bi mengobrol sambil berjalan menuju sekolah mereka. Tae yang
melihatnya merasakan ada yang salah dengan Seul Bi.
Bahkan,
Seul Bi sampai mencubit lengan Min Yoongi karena saking asiknya.
Tae
berjalan terus memperhatikan mereka, sampai tak sengaja menginjak ekor anjing
pemilik dari toko bunga. Anjing itu menggeram melihat Tae, Tae merasa awkkkrd
langsung melarikan diri karena anjing itu mengerjarnya.
“HUAAA”
Seul
Bi dan Min yoongi menoleh ke belakang sebentar dan melihat ada ornag di kejar
anjing.
Seul
Bi : “Duh, kasihan ya kak, dia di kejar anjing”
Min
Yoongi : “Mungkin mau olahraga pagi? Jogging?”
Seul
Bi : “Iya kali kak”
Lalu,
mereka melanjutkan perjalanan ke sekolahnya lagi.
....
Seul
Bi masuk ke kelasnya, lalu dia melihat Ha Na sedang membaca buku, entah ada
motivasi apa, Seul Bi menghampirinya.
Ha
Na melihat Seul Bi sudah ada di depan mejanya.
Lalu
dia menaruh bukunya dan tersenyum ke arah Seul Bi.
Seul
Bi : “Hem, Ha Na ayo kita belajar bersama nanti pulang sekolah, mau tidak? Di
rumahku?”
Seul
Bi malu-malu sambil melihat ke arah lainnya.
Ha
Na yang mendengarnya awalnya terkejut, ini orang kenapa?
Ha
Na : “Belajar bersama? Ayooo”
Seul
Bi menengok ke arah Ha Na kilat, dan dia senang.
Seul
Bi : “Kau mau? Yakin?”
Ha
Na memukul lengan Seul Bi.
Ha
Na : “Iya mau lah, itu ajakan positif”
Ha
Na tersenyum ke arah Seul Bi. Seul Bi senang sekali, karena dia bisa bersahabat
kembali dengan Ha Na, dan kembali seperti dulu.
Hyeri
dan Seohyun melihat dari tempat duduk mereka dengan memasang muka sebal.
Hyeri
: “Awas kalian berdua” Hyeri bergumam sendiri.
...
Tae
baru sampai kelas setelah di kejar anjing, dia ngos-ngosan. Dia terkejut ketika
melihat Seul Bi bersama Ha Na sedang mengobrol dengan asiknya.
Tae
berjalan sambil melihat mereka berdua aneh menuju kursinya.
Tae
: “Si Alien kenapa hari ini?”
Nam
Joon yang melihat Tae barusan datang itu langsung ke meja Tae dan duduk di
kursi Seul Bi.
Nam
Joon : “Hei, itu Seul Bi waras kan?”
Tae
: “Aku tidak yakin kalau dia waras”
Nam
Joon : “Hyaa, kau juga tidak waras, baru berangkat jam segini, untung guru
belum masuk”
Tae
: “Ya aku abis di kejar anjing”
Nam
Joon terbahak.
Nam
Joon : “Kok?”
Tae
: “Ya gara-gara saking seriusnya memperhatikan si Seul Bi dan Bang Yoongi jalan
berdua tadi pagi”
Nam
Joon : “Hahahah, kau cemburu mereka berangkat bersama?”
Tae
: “Cemburu? Tidaklah, aneh saja!”
Nam
Joon memegang dagu Tae, menggodanya.
Nam
Joon : “Alah, kalau cemburu bilang saja, kan sudah aku bilang hati-hati Seul Bi
di ambil Bang Yoongi”
Tae
menatap Nam Joon tajam.
Tae
: “Entahlah, kan aku hanya bilang aneh saja, dia itu keliatan senang kalau sama
Bang Yoongi di banding aku”
Nam
Joon : “Itu tandanya kau ingin dapat perhatian dari dia wkwk”
Tae
memukul Nam Joon.
...
Istirahat.
Tae
merasa kesal, karena Seul Bi mengabaikan ajakan ke kantin. Selesai pelajaran
Seul Bi langsung berlari ke arah meja Ha Na dan mengajak Ha Na ke kantin. Nam
Joon yang melihatnya lucu dan lalu merangkul Tae dan mengajaknya ke kantin.
Tae
dan Nam Joon berjalan ke kantin. Sesampainya di kantin mereka melihat Ha Na,
Seul Bi dan Min Yoongi sudah duduk bertiga di kursi kantin dan sedang tertawa
bersama.
Tae
benar-benar kesal. Nam Joon yang melihatnya malah ingin bergabung bersama,
pasti seru. Nam Joon mengajak Tae bergabung, tapi Tae menolak, dia benar-benar
kesal sekarang.
Nam
Joon : “Hyaaa Tae-ah, ayo gabung saja”
Tae
: “ Tidak, kalau kau ingin bergabung silahkan, saya makan sendiri” Tae
mengambil banyak nasi sekaligus, dia benar-benar sedang badmood.
Nam
Joon memaksa tapi tidak mempan.
Nam
Joon sedang mengambil air di lemari es, tiba-tiba Seul Bi datang juga ingin
mengambil air.
Nam
Joon : “Hyaa Seul Bi-ah!”
Seul
Bi menengok dan tersenyum.
Nam
Joon : “Kau bahagia sekali”
Seul
Bi : “Ya jelas Nam Joon-ah”
Nam
Joon : “Kau tau tidak, Tae badmood”
Seul
Bi : “Ah dia kan tukang badmood, bodo amat lah Nam Joon-ah”
Nam
Joon : “Dia badmood gara-gara di abaikan kamu Seul Bi, hibur dia dong”
Seul
Bi yang mendengarnya aneh. Biasanya juga suka jail, kenapa sekarang jadi
badmood an, sensitif ew ew ewh
Seul
Bi : “Ya aku hukan topeng monyet yang suka menghibur”
Nam
Joon : “Kumohon, aku jadi ngenes kan, dia diam saja tadi”
Seul
Bi mendengus kesal.
Seul
Bi : “Ya, nanti suruh dia bicara padaku sehabis pulang sekolah ya, aku mau
kembali ke sana”
Seul
Bi kembali ke tempat duduknya, meninggalkan Nam Joon yang kebingungan + ngenes.
..
Nam
Joon kembali ke tempat duduknya dengan Tae dengan lunglai.
Nam
Joon : “Tae-ah, kau di suruh bicara dengan Seul Bi nanti pulang sekolah”
Tae
menghentikan makannya lalu menoleh ke arah Nam Joon senang.
Nam
Joon : “Senang ya cie, nanti bicara saja tentang unek unek mu! Biar jelas”
Tae
: “Bicara apa ya, bingung juga”
Nam
Joon : “Serah lah, aku menjadi perantara kalian itu sama saja ngenes. Tadi
badmood di abaikan, sekarang sok bingung, dasar zombi kuker”
Nam
Joon kesal lalu melahap makanannya.
Tae
mencubit lengan Nam Joon.
Tae
: “Yaelah, gitu aja ngambek, makasih bro! Haha”
..
...
Pulang
sekolah.
Seul
Bi sudah menunggu Tae di depan kelas sambil melihat ke arah bawah.
Tae
keluar dari kelas lalu ke arah Seul Bi itu.
(Padahal
sebangku, kenapa harus di depan kelas? Kenapa harus pulang sekolah? Dasar aneh)
Seul
Bi melihat ke arah Tae.
Seul
Bi : “Hya zombi, kau badmood?”
Tae
tertawa mendengarnya. Seul Bi melihatnya aneh dan bingung tentu saja.
Tae
: “Hahaha, iya memang kenapa? kau peduli?”
Seul
Bi mengernyit mendengar jawaban Tae, tidak biasanya. Aneh.
Seul
Bi : “Hem, kata nam Joon kau sedang badmood, aku tak tau kenapa, jadi aku
menyuruh dia untuk bilang padamu..”
Belum
selesai berbicara Tae memotong.
Tae
: “Iya, aku badmood”
Tae
berbicara dengan nada yang berbeda. Seul Bi mengetahui itu.
Seul
Bi : “Kenapa?”
Tae
: “Entahlah, aku tak suka kau asik dengan orang lain, tapi denganku? Kau tidak
asik, isinya marah-marah”
Ini
benar-benar aneh, tak biasanya Tae mempermasalahkan masalah itu.
Seul
Bi hanya diam, berusaha memcerna apa yang di katakan olah Tae, tapi dia tak
menemukan pencerahan. Tae menoleh ke arah Seul Bi yang sedang kebingungan, lalu
terbahak.
Seul
Bi : “Hyaaa kau tertawa?”
Tae
: “Hhahaha, mukamu itu lucu + aneh tentu saja”
Seul
Bi cemberut. Lalu, Tae memegang kepala Seul Bi sambil memperlihatkan senyumannya
yang menurut Seul Bi ada sesuatu.
Tae
: “Bisakah kau jangan mengabaikanku alien? Itu rasanya nano nano”
Seketika
tubuh Seul Bi panas dingin. Ini aneh benar-benar aneh.
Hyaaaa kepo ya :P
BTW KOK GW KANGEN SAMA KAKAKNYA SEUL BI YA, SI JIMIN hhaha